KENAPA HARUS OUTBOUND

Saat ini sering sekali kita mendengar kata- kata otbon ( red- Outbound), entah di kantor, di bank, bahkan di sekolah anak saya pas kelas 1 SD...akrab dengan kegiatan outbound.
Dan tentu ini sering menggelitik di pikiran dengan pertanyaan? Otbon tuh apa, atau mungkin kalau dengan logat jawa " otbon ki panganan opo?" ( Otbon tuh makanan apa?).
Naaah...ini beberapa penjelasannya..( yang saya tahu nih)
dari asal bahasa nya...Outbound berasal dari dua kata...Out dan Bound., tapi jangan di tulis BON ya...karena banyak plesetan Out = keluar BON = utang...
kembali ke pokok pertanyaan lagi..OutBound  berasal dari dua kata, Out yang artinya Luar atau keluar, dan Bound yang berasal dari kata Boundaries artinya batas. Atau secara singkat berarti keluar batas.
Lha batas apa? batas kebiasaan kita.
Terus apa hubungannya ya sama perusahaan yang melakukan kegiatan Oubound?
Yang pasti ada hubungannya. Suatu perusahaan kan pasti ngejar untung, dan untung yang ingin diraih tuh bahasa kerennya TARGET. Naah...tiap tahun perusahaan kan bikin target yang meningkat, masak target menurun? bisa gulung tikar tuh perusahaan.
Dan untuk meraih target yang diinginkan oleh perusahaan itu, kan gak mungkin cuman diwacanakan atau di tulis saja tuh sama pimpinan perusahaan, tapi musti dikerjakan oleh semua orang yang kerja di perusahaan tersebut. Dari level presdir ampe level produksi kan harus kerja..cuman porsi kerjaannya yang beda.
Kadang suatu perusahaan mnginginkan target yang fantastis...misal aja keuntungan tahun ini 2 M, tahun depan harus 3 M...bayangkan? ingin ngeraih 50 % tambahan keuntungan.
Untuk mencapainya, harus digunakan cara baru tentunya....Maka kaitanya di sini...untuk mencapai hal- hal yang Luar biasa maka harus menggunakan cara yang LUAR BIASA pula. Pertanyaanya, apakah mudah?
Oleh karena itu perlu di adakan pelatihan OUTBOUND, karena di pelatihan atau bahasa kerennya training OUTBOUND, peserta akan dilatih untuk berfikir dan bertindak di luar kebiasaan, sehingga bisa meraih hal yang luar biasa pula. Sehingga sesudah pelatihan mereka bisa menerapkan ilmu yang diperoleh selama mengikuti pelatihan di lingkup kerjanya.
gitu dech...sebagai muqodimahnya...cuss lebih lanjutnya disambung lagi lain waktu..